2 Cara Mendapatkan ISBN
Artikel 2 cara mendapatkan ISBN
ini akan membantu para insan akademisi untuk mendapatkan ISBN dari Perpusnas.
Sebelum lebih jauh menjaslan cara mendapatkan ISBN, pertanyaan Apakah Anda
seorang penulis atau penerbit yang ingin memastikan buku Anda terdaftar secara
resmi dan mudah ditemukan oleh pembaca di seluruh dunia?
Mendapatkan ISBN adalah salah
satu langkah penting untuk mewujudkannya penulis diakui secara remis karyanya.
ISBN singkatan dari International Standard Book Number (ISBN) merupakan nomor
unik yang digunakan untuk mengidentifikasi buku, sehingga memudahkan dalam
distribusi dan penjualan.
ISBN tidak hanya berfungsi untuk
menyederhanakan distribusi dan penjualan buku, tetapi juga memainkan peran
penting dalam memvalidasi karya Anda sebagai produk resmi.
Dengan ISBN, buku Anda akan
lebih mudah ditemukan oleh toko buku, perpustakaan, dan pembaca di berbagai
tempat. Ini menambah kredibilitas dan memudahkan pengelolaan inventaris buku.
Dalam artikel ini, kami akan
membahas tiga cara mendapatkan ISBN secara alami. Kami akan memberikan panduan
praktis dan mudah diikuti untuk membantu penulis dan penerbit merilis buku
mereka ke pasar.
Dengan langkah-langkah ini, Anda
akan lebih siap untuk menjadikan karya Anda dikenal luas dan resmi di mata
pembaca.
Siapa yang meneritkan ISBN
Penerbitan ISBN dikelola oleh
lembaga yang ditunjuk oleh badan ISBN internasional di setiap negara. Di
Indonesia, ISBN diterbitkan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
(PNRI).
Lembaga ini bertanggung jawab
untuk mengelola dan mendistribusikan ISBN kepada penerbit, penulis independen,
dan organisasi lainnya yang membutuhkan nomor identifikasi buku yang
unik.
PNRI menyediakan layanan pendaftaran ISBN melalui platform daring mereka, di mana pengguna dapat mengisi formulir aplikasi, mengirimkan informasi tentang buku, dan menerima ISBN setelah proses verifikasi selesai.
Sistem ini membantu memastikan bahwa setiap
buku yang diterbitkan memiliki identitas yang unik dan resmi, memudahkan
distribusi dan pengelolaan inventaris buku di pasar.
Di negara lain, penerbitan ISBN dilakukan oleh lembaga yang serupa, misalnya Bowker di Amerika Serikat dan Nielsen Book Services di Inggris.
Lembaga-lembaga ini bekerja di bawah
pengawasan badan ISBN internasional, memastikan standar dan konsistensi dalam
penerbitan ISBN di seluruh dunia.
2 cara mendapatkan ISBN
2 cara mendapatkan ISBN yakni, pertama, mendaftar secara langsung ke Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) melalui laman resmi ISBN Perpusnas.
Proses ini memungkinkan penerbit atau lembaga yang diakui secara hukum untuk memperoleh nomor ISBN bagi buku-buku yang mereka terbitkan.
Proses pendaftaran ini dirancang untuk memastikan bahwa setiap entitas yang mengajukan ISBN memiliki legitimasi dan diakui secara resmi di mata hukum.
Perpusnas memfasilitasi penerbitan ISBN untuk tiga jenis lembaga utama. Pertama, lembaga pendidikan seperti kampus dan sekolah dapat mendaftar untuk mendapatkan ISBN.
Kedua, lembaga masyarakat, termasuk Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), juga dapat mengajukan permohonan ISBN.
Ketiga, penerbit resmi yang telah memiliki kekuatan hukum, seperti penerbit buku komersial, dapat memanfaatkan layanan ini. Semua lembaga ini harus memenuhi persyaratan hukum untuk diakui oleh Perpusnas.
Untuk mendapatkan ISBN melalui cara kedua, yaitu menggunakan jasa penerbitan resmi, ada beberapa ciri yang harus dipenuhi oleh penerbit tersebut.
Penerbit resmi harus terdaftar secara sah di Perpusnas, memastikan bahwa mereka memenuhi semua persyaratan hukum dan administratif yang diperlukan.
Pendaftaran ini mencakup verifikasi legalitas dan kelayakan penerbit sebagai entitas yang sah dalam industri penerbitan.
Selain terdaftar di Perpusnas, penerbit resmi juga harus memiliki situs web yang dapat diakses secara publik.
Situs web ini harus memberikan informasi yang transparan tentang layanan penerbitan yang mereka tawarkan, serta kontak yang jelas untuk komunikasi lebih lanjut.
Keberadaan situs web resmi membantu dalam membangun kredibilitas dan memudahkan calon penulis untuk berinteraksi dengan penerbit.
Ciri lain dari penerbit resmi yang ditunjukan Perpusnas adalah adanya bukti atau portofolio yang menunjukkan hasil kerja mereka, termasuk buku-buku yang telah diterbitkan dan dilengkapi dengan ISBN.
Portofolio ini penting sebagai indikator bahwa penerbit memiliki pengalaman dan rekam jejak yang baik dalam menerbitkan buku.
Dengan menunjukkan ISBN pada buku-buku yang telah mereka terbitkan, penerbit membuktikan bahwa mereka mampu memenuhi standar penerbitan resmi yang diakui oleh Perpusnas.
Penerbit Filosofis Jasa Mendapatkan ISBN
Akhir-akhir ini, mendapatkan ISBN dari Perpusnas cukup sulit. Banyak syarat yang harus dipenuhi, seperti lembaga atau penerbitan yang sah secara hukum, memiliki website, dan untuk naskah harus memiliki layout dan cover sesuai ketentuan ISBN.
Tujuan memperketat mendapatkan ISBN adalam melindungi penulis dari pencurian karya atau plagiat. Tidak hanya itu, ISBN juga sebagai alat ukur untuk melihat seberapa banyak buku yang diterbitkan di Indonesia.
Salah satu penerbit yang mendapat kepercayaan dari Perpusnas mendapatkan ISBN secara remis adalah Penerbit Filosofis. Sudah terbukti ratusan buku ajar, skripsi, dan fiksi yang diterbitkan.
Dengan artikel 2 cara mendapatkan ISBN, diharapkan para penulis yang ingin mendapatkan ISBN secara remis terbantu. Sebab cara mendapatkan ISBN cukup penting karena banyak orang yang tertipu karena ISBN yang dikeluarkan bukan remis dari Perpusnas.